Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 23:58:17【Tempat Makan】709 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(39)
Sebelumnya: Perkuat kemitraan, ASEAN
Selanjutnya: Perkuat kemitraan, ASEAN
Artikel Terkait
- DPR ingatkan Kemenhan agar gandeng BPOM distribusi vitamin ke SPPG
- Rekomendasi tanaman hias daun lebar yang bikin rumah lebih hidup
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- Gratis PPN rumah, bisnis properti diperkirakan semakin baik
- Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi
- Komdigi hadirkan Garuda Spark Medan untuk pengembangan talenta digital
- Kapolri sebut terduga pelaku bom siswa SMAN 72 Jakut
- DPR ingatkan Kemenhan agar gandeng BPOM distribusi vitamin ke SPPG
- SPPG Tanbu perketat pengawasan kualitas MBG sebelum didistribusikan
- Anggota DPR dukung perluasan MBG dengan pembenahan
Resep Populer
Rekomendasi

Cukup tidur membantu anak terhindar dari influenza saat cuaca ekstrem

Pedagang pasar Legi Parakan gelar kirab seratus tumpeng

Riset IHATEC: Kehalalan produk jadi pertimbangan utama konsumen

Kiat merawat kompor di rumah agar awet

BSI target nilai bisnis emas mencapai Rp100 triliun pada 2030

Pentingnya nutrisi untuk ongak pada pemulihan stroke

Lelang barang niaga eksklusif MotoGP Mandalika 2025 raup Rp63 juta

Mantan Ketua KPK Antasari Azhar meninggal dunia